CERITA DEWASA FUNDAMENTALS EXPLAINED

cerita dewasa Fundamentals Explained

cerita dewasa Fundamentals Explained

Blog Article

Kalau dibanding dengan oral seks mas Fahmi, ibarat langit dan bumi. Aku pun dibuat tak berdaya oleh liarnya lidah sang kyai pondok yang hafidz thirty juz dan juga alim itu.

“Nanti kalau pas Abah lagi ada acara trus mba Rida diminta ‘datang’, deketin Abah jangan jalan berdiri, tapi merangkak gitu mba..”, kata Ummah Hawa beberapa waktu yang lalu.8964 copyright protection164747PENANAKEe8tiLh5W 維尼

Meski terdapat sekitar eight bathroom umum santri, tapi aku khawatir kalau aksi masturbasiku diketahui orang lain. Aku pun teringat pesan Ummah Hawa kalau ada two bathroom lagi yang terpisah dari pondok putri dan bisa dipakai khusus tamu seandainya rest room pondok putri tidak memadai. Aku pun memutuskan untuk menuju bathroom itu yang mana terletak sekitar 15 meter dari pondok putri dan sangat dekat dengan rumah Ummah Hawa.

Aku sendiri yang menyaksikan kejadian itu pun sempat klimaks saat menyaksikan Ummah Hawa melepaskan orgasmenya dengan deras. Tangan kananku begitu sibuk bergerilya dan mengobok-obok selakanganku sendiri sembari berfantasi kalau aku ikut bersama ustadzah Khansa dan Ummah Hawa menikmati kontol Abah Mahmud di mushola malam itu. Melihat ketiganya sudah selesai beraksi, aku pun buru-buru kembali menuju kamar tamu di pondok putri.

30 aku mendapat pesan WA dari Ummah Hawa untuk datang ke tempat Abah mengajar dan Ummah juga bilang kalau aku harus datang dengan model ‘khodim’.8964 copyright protection164747PENANAcNV6E7mfkN 維尼

Tapi itu tak berlangsung lama, akupun mencoba membuka mulutku selebar mungkin dan..8964 copyright protection164747PENANAKG9SUVZVfm 維尼

Nafasku pun tersengal-sengal setelah thirty menit menyaksikan keperkasaan Abah Mahmud menggagahi Ummah Hawa, seorang Hafidzah 30juz yang selalu menjaga marwahnya di hadapan orang lain. Saat aku sadar, posisiku tengah membungkuk berlutut sementara abaya kremku dari ngentot mulai paha ke bawah basah kuyup oleh cairan orgasmeku.

Meski aku menahan sebisaku untuk tidak menunjukkan pada Abah kalau aku sudah terangsang berat, tapi tubuhku bergerak sendiri seolah-olah menginginkan agar Abah lebih jauh menjamah setiap bagian tubuhku. Hanya sekitar five menit saja Abah bermain-primary dengan bokongku.

Semakin lama semakin kurasakan kontol Abah membesar hingga ke bentuk aslinya. Selama beberapa saat kubiarkan seluruh mulut dan kerongkonganku dijejal kontol Abah yang jumbo. Lidahku bergerak perlahan membelai lembut batang berurat Abah yang membuatnya merem melek.8964 copyright protection164747PENANAYFQ1XLZxCC 維尼

Bahkan tanganku pun mulai bergerak mengocok perlahan kontol Abah Mahmud. Entah kenapa malam itu aku tak bisa mengontrol tubuhku sendiri seakan-akan ada orang lain yang mengendalikanku.

“Iya sih bu, tapi kan mba Rida masih baru pertama kali ini mau ditinggal four bulan.. kalau saya sih ada fikir gimana kalau kita tinggal bareng-bareng di pondok Abah Mahmud?

Mataku terbelalak saat merasakan selakanganku serasa terbelah. Rasa panas dan perih pun tak terelakkan meskipun dinding memekku sudah banjir bandang oleh lendir birahiku.8964 copyright protection164747PENANA7eG3qpNaOv 維尼

Aku segera berlutut tegak dan kedua tangan putih mulusku segera menggenggam kontol Abah Mahmud yang begitu menggairahkan. Hawa dingin angin malam yang berhembus tak membuat hasratku turun.

Namun apa dayaku yang sudah berada dalam kontrol Abah Mahmud, apalagi efek obat yang tadi aku minum yang seharusnya berefek pada Abah Mahmud kenapa justru membuatku semakin bernafsu.8964 copyright protection164747PENANAAfrufZJfjq 維尼

Report this page